Refleksi Diri
Oleh: Zahra Arifia Esok aku akan jadi apa ya? Saat usiaku tidak lagi disebut remaja. Saat usiaku sudah beranjak dua puluh lima. Saat aku sudah mendapatkan gelar sarjana. Saat tuntutan dunia semakin banyak dan mau tak mau harus menerima. Saat satu persatu dari temanku mulai sibuk dengan masa depannya. Bagaimana jika sudah tiba waktunya aku harus berganti menghidupi keluargaku? Apa aku bisa menjadi orang dewasa yang tak mudah marah? Apa aku bisa mengeluh sendirian? Rindu sekali rasanya menjadi putri kecil dari orang tuaku yang makan tinggal makan, tidur tanpa memikirkan banyak hal, dan selalu berjalan di dalam zona nyaman. Lalu, teman-temanku, pada akhirnya nanti semua akan membangun kehidupannya sendiri-sendiri. Ada yang memilih tinggal di kota dengan segala hiruk pikuknya, ada pula yang tetap memilih tinggal di desa dengan segala ketenangannya. Ada yang memilih kerja dari pagi buta hingga malam tiba, ada pula yang memilih kerja tanpa tuntutan waktu. Beruntungnya, teknologi ki...